"Aku masih merindukanmu."
SMS tersebut dianggap wajar bagi sebagian orang. Namun tidak jika Anda mengirimkannya kepada mantan. Terlebih jika tidak ada kesempatan bagi Anda untuk kembali padanya.
"Tidak ada yang sebaik dirimu."
Sekarang coba pikirkan, jika Anda mengirim SMS seperti itu pada mantan, lantas buat apa Anda putus? Memuji mantan hanya akan membuatnya besar kepala namun tidak sudi kembali pada Anda.
Tidak perlu menyalahkan diri sendiri jika hubungan asmara Anda hancur dengan si dia. Semuanya berakhir bukan salah siapa-siapa, jadi jangan kirim SMS yang isinya minta maaf berlebihan.
"Mau jalan-jalan?"
SMS yang berisi ajakan jalan-jalan identik dengan pendekatan dengan tujuan jadian. Kalau memang sudah putus, jangan pakai cara lama jika memang mencoba mendekati mantan lagi.
"Aku ke tempatmu ya."
Ini adalah contoh SMS yang cukup berani dan spontan. Namun bagaimana jika balasan yang Anda dapatkan adalah penolakan? Selain sakit hati, Anda pasti akan merasa malu.
"Hai, bisa ngobrol sekarang?"
Sepertinya SMS tersebut cukup wajar. Namun tidak jika Anda mengirimkannya jam dua pagi saat mantan sedang tidur. Anda pasti dikira mabuk jika nekat mengirim SMS seperti itu pada mantan.
"Hai..."
Basa-basi adalah cara lain menarik perhatian lawan jenis. Tetapi hal itu tidak akan berhasil jika Anda melakukannya pada mantan.Jadi jangan mengirim SMS seperti ini lagi.
"Hai, sibuk ya?" "Hai, sedang apa?" "Hai..."
SMS tanpa henti, salah satu hal yang sebaiknya tidak Anda lakukan untuk mantan. Anda akan terlihat seperti penguntit yang tidak bisa melupakan masa lalu jika melakukannya.
"Main yuk, kita berteman bukan?"
Jangan buru-buru mengirim SMS pada mantan seperti ini jika Anda baru saja putus. Siapa tahu mantan sebenarnya masih menyimpan rasa. Ingat, menghapus rasa cinta tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Follow@CobaUniks
